" i decided , very early on , just to accept life unconditionally " - Audrey Hepburn

Saturday, August 18, 2012

Hati.

Terdiam. Meratapi sunyi senyap warna warni dunia.
Tidak mau memilih lagi, cukup. terlalu banyak tetesan yang mengalir deras.
Di ucapnya dalam hati, untuk melindungi hati. tak mau ku sentuhnya untuk beberapa waktu. Terkunci rapat.
Menikmati arus yang ada, kesana kemari tanpa memilih tanpa mencari. aku enggan. enggan jatuh.. jatuh sakit.. cukup ! tak mau membasuh luka yang sudah kering.
Tetap berdiri tegak sekuat tenaga. menahan rasa yang ada. sendiri.

Jarum jam berputar. Tuhan mulai memainkan skenarionya kembali.

tetap pada pendirian, tetapi... mulai goyah.
terpaku ku pada sorot mata yang indah.
jantung yang mulai bekerja lebih cepat dari biasanya, tangan yang mulai menari di atas ketikan romantisme.
terpaut pada kisahnya bukan janjinya. dan hatiku mulai jatuh..
jatuh kepada senyum paginya , jatuh di pelukan kesabaran..

percaya.. kutaruh hati disitu. keyakinan akan sorot kasih serta baluran sayang yang setiap hari kurasa.
Kecupan selamat datang yang hangat. 
doa yang terucap dulu, kini di depan hati.


No comments:

Post a Comment